6 Kesalahan Pebisnis Online Pemula yang Perlu Dihindari

Bisnis online dengan sistem dropship menjadi pilihan populer bagi banyak orang karena memungkinkan mereka memulai bisnis online tanpa modal yang besar. Namun, agar dapat sukses sebagai pebisnis dropship, kamu perlu menghindari beberapa kesalahan yang umum terjadi agar bisnis kamu tetap berjalan lancar.

Berikut ini adalah beberapa kesalahan yang sering dilakukan oleh pemula dalam bisnis dropship:

1. Salah Memilih Niche

Salah satu kesalahan yang umum dilakukan oleh dropshipper pemula adalah memilih produk yang salah untuk dipasarkan. Mereka seringkali tidak melakukan riset terlebih dahulu untuk mengetahui apakah produk yang akan mereka jual memiliki pasar atau tidak. Penting untuk memastikan bahwa produk yang kamu tawarkan benar-benar sedang dibutuhkan oleh pasar. Jangan sampai kamu menjual produk yang tidak diminati oleh siapapun.

2. Tidak Konsisten dalam Berjualan

Beberapa pemula berpikir bahwa dengan hanya melakukan satu atau dua kali promosi, orang akan langsung membeli produk mereka. Namun, hal ini jarang terjadi. Penting untuk tetap konsisten dalam berjualan dan melakukan promosi setiap hari. Pastikan audiens kamu teredukasi tentang produk dengan baik sehingga tingkat pembelian meningkat. Semakin jarang kamu berjualan atau melakukan promosi, semakin jauh pula produk kamu dari perhatian audiens.

3. Memilih Supplier yang Tidak Bisa Diandalkan

Mungkin kamu sudah berhasil membangun bisnis dropship dengan baik, namun semua itu akan sia-sia jika supplier yang kamu gunakan tidak bisa diandalkan. Jika produk sering kosong atau pengiriman sering tertunda, hal ini akan merusak kepercayaan pelanggan. Jika kamu tidak ingin pelanggan pergi, kamu harus mencari supplier yang dapat diandalkan.

Ketika berhubungan dengan supplier, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  • Lihat reputasi supplier: Perhatikan cara packaging produk dan apakah pengiriman dilakukan tepat waktu atau tidak.
  • Ketersediaan barang atau produk: Periksa apakah supplier selalu memiliki stok produk yang kamu jual atau sering mengalami kekosongan.

4. Bingung Saat Menggunakan Sosial Media

Kesalahan umum dalam bisnis online adalah bingung dalam menggunakan media sosial. Saat memasarkan dan membangun merek bisnis, penting untuk menguji satu atau dua platform media sosial utama dengan anggaran yang kecil. Kesalahan yang sering dilakukan oleh pebisnis pemula adalah memiliki akun media sosial yang lengkap, namun bingung tentang cara mengoptimalkan penggunaannya. Mereka mungkin bingung tentang jenis konten yang harus diunggah, strategi pemasaran yang efektif, dan banyak hal lainnya terkait media sosial.

Untuk menghindari kesalahan ini, penting untuk memiliki rencana yang jelas dalam penggunaan media sosial. Tentukan tujuan Anda, audiens target, dan pesan yang ingin disampaikan. Lakukan riset tentang platform media sosial yang paling cocok untuk bisnis Anda dan pelajari cara mengoptimalkan penggunaannya. Jika perlu, Anda dapat mempertimbangkan untuk mengambil kursus atau mendapatkan bantuan dari ahli media sosial untuk membantu Anda membangun strategi yang efektif.

5. Tidak Memulai Bisnis Sesuai Minat

Selanjutnya, kesalahan yang sering terjadi adalah memulai bisnis online yang tidak sesuai dengan minat atau passion Anda. Ketika memulai bisnis, sangat penting untuk mencari bidang yang sesuai dengan hobi atau minat Anda. Ini akan membuat Anda merasa nyaman dan terlibat secara emosional dalam menjalankan bisnis online tersebut. Jangan sampai Anda memilih bisnis hanya karena melihat peluang keuntungan yang besar tanpa mempertimbangkan apakah itu sesuai dengan minat dan nilai-nilai Anda. Jika Anda tidak memiliki minat atau passion dalam bisnis tersebut, kemungkinan besar Anda akan cepat merasa bosan dan kehilangan motivasi dalam mengembangkan bisnis Anda.

6. Merekrut Karyawan Diawal Perintisan

Terakhir, kesalahan yang sering dilakukan adalah terburu-buru dalam merekrut karyawan. Banyak pengusaha yang terburu-buru dalam proses perekrutan untuk segera mengisi posisi-posisi penting dalam bisnis mereka. Namun, semakin terburu-buru dalam perekrutan, semakin sulit menemukan karyawan yang berkualitas. Penting untuk tetap tenang dan melakukan proses perekrutan dengan hati-hati.

Sebelum merekrut karyawan, tentukan dengan jelas kriteria yang Anda inginkan untuk posisi tersebut. Pastikan karyawan yang Anda pilih memiliki keterampilan atau pengetahuan yang Anda butuhkan, serta memenuhi kriteria dasar yang telah Anda tetapkan sebelumnya. Jangan terburu-buru dalam mengambil keputusan dan berikan waktu yang cukup untuk melakukan wawancara, penilaian, dan verifikasi referensi. Sebuah tim yang kuat dan berkualitas akan sangat berkontribusi pada kesuksesan bisnis Anda.

Ada satu supplier yang memang dapat diandalkan dan berdedikasi membantu reseller untuk maju dan menghasilkan keuntungan, yaitu Dropshipaja. Setiap produk yang ditawarkan oleh Dropshipaja telah melalui riset pasar dan memiliki kualitas yang baik. Selain itu, pengiriman produk juga dilakukan tepat waktu.

Dengan bekerja sama dengan Dropshipaja, kamu tidak perlu repot menyimpan stok barang, melakukan packing, atau mengurus pengiriman. Produk yang ditawarkan oleh Dropshipaja terbukti laris, bahkan ada ulasan dari member yang mengatakan bahwa hanya dengan memperbarui status WhatsApp atau menjual kepada teman yang datang ke rumah, produknya langsung laku.

Jika kamu penasaran, kunjungi halaman website Dropshipaja untuk informasi lebih lanjut.

Originally posted 2023-09-09 20:58:51.

Tinggalkan komentar