7 Tips Beli Rumah Untuk Investasi Jangka Panjang

Rumah merupakan salah satu instrumen investasi properti yang sangat diminati. Selain memiliki kenaikan harga yang tinggi, rumah juga dapat digunakan sebagai hunian jangka panjang. Jika tertarik untuk investasi rumah, Anda harus memperhatikan beberapa tips beli rumah untuk investasi agar keuntungan yang didapatkan lebih maksimal. 

Ada banyak sekali tips beli rumah untuk investasi yang bisa Anda praktekkan. Artikel ini akan mengulas secara lengkap tips beli rumah untuk investasi yang dapat dijadikan referensi. Simak ya!

1. Riset Harga Pasaran Rumah

Tips pertama yang harus Anda lakukan adalah melakukan riset harga pasaran rumah di berbagai kawasan. Misalnya jika Anda tertarik dengan informasi Jual Rumah Bekasi, Anda perlu mengetahui harga rata-rata rumah pada kawasan tersebut. Kisaran harga rumah di Bekasi biasanya mulai dari Rp 500 jutaan, tergantung dengan luas bangunan, lokasi, serta faktor lainnya. 

Selain mengetahui harga pasaran rumah, Anda juga perlu mengetahui tingkat peminat rumah di kawasan tersebut. Tingginya peminat rumah tentunya akan mempengaruhi potensi kenaikan harga rumah di masa yang akan datang. Jangan lupa juga untuk memperhatikan kenaikan harga rumah di kawasan incaran Anda setiap tahunnya. 

2. Pertimbangkan Lokasi Rumah

Lokasi rumah menjadi salah satu tips utama ketika membeli rumah untuk investasi. Dalam investasi properti, semakin strategis lokasinya maka akan sangat potensial untuk mengalami kenaikan harga. Dalam memperhatikan lokasi rumah, terdapat beberapa aspek yang dapat dijadikan acuan.

Pertama, periksalah akses menuju rumah tersebut. apakah rumah yang akan Anda beli mudah dijangkau oleh berbagai moda transportasi atau malah sebaliknya. Hindari rumah yang sulit diakses oleh kendaraan umum maupun kendaraan pribadi. Sebaiknya carilah rumah yang dekat dari akses transportasi, seperti Stasiun KRL, akses tol, atau akses menuju jalan raya utama yang terhubung ke berbagai kota. 

Tak hanya soal akses transportasi, Anda juga harus memperhatikan faktor-faktor lain di lingkungan rumah, mulai dari potensi banjir, keamanan lingkungan, dan masih banyak lagi.

3. Periksa Kondisi Bangunan

Tipe beli rumah untuk investasi selanjutnya adalah memeriksa kondisi bangunan rumah secara menyeluruh. Pastikan rumah yang akan dibeli dalam kondisi baik dan tidak memerlukan renovasi besar-besaran. Anda dapat memeriksanya secara langsung atau memanggil ahli untuk memeriksa kondisi bangunan rumah.

Jika rumah yang akan dibeli mengalami kerusakan parah atau dibangun dengan material yang kurang berkualitas, sebaiknya pertimbangkan ulang untuk membeli rumah tersebut. Hal ini bertujuan untuk menghindari anggaran renovasi yang besar ketika terjadi kerusakan. 

4. Perhatikan Fasilitas di Sekitar Rumah

Faktor lainnya yang harus diperhatikan ketika beli rumah untuk investasi adalah keberadaan fasilitas di sekitar rumah. Pilihlah rumah yang lokasinya tidak jauh dari fasilitas rumah sakit, pusat perbelanjaan, serta fasilitas umum lainnya agar dapat menjadi nilai jual tambahan.

Perhatikan juga perkembangan infrastruktur di sekitar area rumah untuk mendapatkan potensi kenaikan harga yang lebih tinggi di masa yang akan datang. Misalnya jika terdapat pembangunan mall atau akses tol baru dekat kawasan rumah, tentunya akan membuat harga rumah tersebut bertambah dalam beberapa tahun mendatang. 

5. Perkirakan Jumlah Uang yang Harus Disiapkan 

Hal terpenting lainnya dalam investasi rumah adalah memperkirakan jumlah uang yang harus disiapkan. Perlu diketahui bahwa biaya beli rumah tidak hanya sebatas harga rumah saja, melainkan terdapat beberapa biaya tambahan seperti biaya balik nama, biaya sertifikat, AJB, BPHTB, dan biaya lainnya.

Jangan lupa juga untuk mempersiapkan biaya perawatan rumah jika terdapat beberapa bagian yang perlu direnovasi. Maka dari itu, siapkan uang tersebut sebelum membeli rumah untuk investasi. 

6. Periksa Legalitas Rumah

Memeriksa legalitas rumah yang akan dibeli merupakan salah satu hal penting yang harus dilakukan. Pastikan rumah tersebut memiliki legalitas resmi, mulai dari surat kepemilikan, akta jual beli, dan lainnya. Jangan mudah tergiur harga rumah murah namun masih bermasalah dalam hal legalitasnya. Hal ini bertujuan untuk menghindari Anda dari permasalahan yang akan datang di kemudian hari.

7. Analisis Potensi Properti

Tips beli rumah untuk investasi selanjutnya adalah lakukan analisis potensi properti rumah. Misalnya ketika membeli sebuah rumah, Anda harus memperhatikan potensi yang dapat dimaksimalkan untuk menjadi nilai tambah dari rumah tersebut.

Jika lokasi rumah tidak jauh dari universitas atau perkantoran, Anda dapat memaksimalkannya dengan menjadikan rumah sebagai kos kosan atau kontrakan. Begitu juga jika rumah tersebut dekat dari jalan utama, Anda dapat memaksimalkannya untuk dijadikan toko yang dapat disewakan kembali. Dengan menganalisis potensi rumah, Anda bisa mendapatkan keuntungan semaksimal mungkin. 

Kesimpulan

Itulah beberapa tips beli rumah untuk investasi yang dapat Anda jadikan referensi. Semoga artikel ini bermanfaat, khususnya untuk Anda yang berencana investasi melalui properti rumah. Jika Anda ingin membeli rumah berkualitas dengan lokasi strategis, kunjungi Cari Properti yang menyediakan pilihan unit rumah.

Cari Properti merupakan platform jual rumah yang menyediakan ribuan unit berkualitas. Tersedia pilihan unit rumah, shophouse, hingga ruko dengan ukuran dan harga yang variatif. Melalui Cari Properti, Anda dapat menemukan rumah sesuai dengan keinginan dan kebutuhan.

Temukan rumah impian Anda hanya di Cari Properti!

Originally posted 2024-01-05 17:10:31.

Tinggalkan komentar